Masjid Darussalam Cibubur: dari Ibadah Shalat hingga Pemberdayaan Umat

Oleh: Jihan Putra R.

Tidarislam.co – Masjid Darussalam yang terletak di Kompleks Perumahan Kota Wisata, Ciangsana, Gunung Putri, Cibubur Bogor adalah salah satu masjid yang memiliki daya tarik luar biasa. Tidak hanya karena letaknya yang strategis, tetapi juga bangunan dan arsitekturnya yang megah, dan pengelolaan dan fasilitas soSial keagamaan yang diberikannya. Tak heran bila masjid ini menjadi perhatian luas dan mendapat berbagai penghargaan, termasuk menjadi masjid terbaik versi Dewan Masjid Indonesia (DMI).

Masjid Darussalam mulai dibangun pada tahun 1998 di atas tanah seluas 1,3 hektar yang berstatus tanah wakaf (hibah dari pemerintah Bogor) dan dibangun menggunakan dana Corporate Social Responsibility. Inisiatif Pembangunan masjid berasal dari masyarakat setempat yang tergabung dalam Yayasan Umat Islam Kota Wisata. Setelah berdiri, pengelolaan masjid dilakukan oleh pengurus masjid dan dikelola secara professional. Dalam perkembangannya, masjid ini kian makmur dan menjadi salah satu pusat ibadah paling ramai di Kota Cibubur.

Dari sisi arsitektur, masjid Darussalam yang mampu menampung 8000 jemaah ini memiliki desain yang unik. Gaya arsitekturnya memadukan unsur-unsur budaya Minang, Makassar, dan Timur Tengah. Kubah masjid tampak megah berwarna kuning emas. Bentuk kubah masjid seperti rumah adat Minang, dan memiliki 17 rusuk yang semakin meninggi, menandai jumlah rakaat dalam shalat fardhu. Adapun menara masjid berdiri menjulang  di empat sudut membentuk seperti tanduk, yang menunjukkan simbol empat Sahabat Nabi yang diagungkan dalam tradisi Sunni, yakni Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali. Interior masjid juga dilapisi dengan keramik yang mewah, didatangkan dari dalam dan luar negeri, dan dihiasi dengan beberapa ornamen Timur Tengah, khususnya corak Masjid Nabawi. Pada malam hari, badan masjid dihiasi dengan lampu warna-warni sehingga menjadikan keindahan masjid menjadi lebih eksotis. Bangunan ini juga dilengkapi dengan fasilitas lift untuk menaiki lantai 2 dan 3 masjid.

Selain keindahan, kebersihan juga menjadi keutamaan masjid Darussalam, karena memang kebersihan sejatinya merupakan perkara etika yang mendasar dalam Islam. Masjid menyediakan tenaga kebersihan khusus untuk memperhatikan soal kebersihan. Suasana yang bersih terasa begitu memasuki halaman masjid, dan memasuki ruang utama masjid. Beberapa fasilitas disediakan oleh pengurus masjid demi menunjang kebersihan terjaga secara prima. Satu yang menonjol adalah fasilitas toilet dan tempat wudhu, yang boleh dibilang, menggunakan standar di kantor-kantor mewah dengan dinding-dinding keramik dan wastafel, sehingga tampak bersih dan lebih mewah.  

Baca juga:https://tidarislam.co/masjid-dan-imam-di-indonesia-bag-1/

Selain kedua unsur tersebut, keindahan dan kebersihan, nuansa yang tampak dari masjid ini adalah kemakmuran dan pemberdayaan ekonomi umat. Pengurus masjid memberikan berbagai fasilitas dan pelayanan untuk menunjang visi mereka: “menjadi pusat peradaban Islam yang menjadi rujukan nasional yang berbasiskan masjid dan keumatan, berdasarkan nilai-nilai takwa dan Pancasila.”.

Tidak hanya pelayanan keagamaan, terkait peribadatan ritual, masjid ini juga memberikan layanan-layanan sosial bagi umat. Beberapa pelayanan sosial dan keagamaan tersebut antara lain, pondok pesantren Darussalam al-Islami untuk pendidikan kaderisasi Da’i dan pendidikan tahfidz al-Quran, taman pendidikan al-Quran (TK-TPA), pelayanan informasi dan penyaluran Zakat, Infak, dan Sedekah (ZISWAF) secara offline dan online, pelayanan kesehatan melalui Klinik Darussalam seperti layanan cek kesehatan, layanan ambulance, pelayanan olah raga di gedung serba guna.

Layanan lainnya yang tak kalah penting adalah konsultasi hukum gratis yang disediakan oleh divisi hukum Masjid Darussalam, guna menampung konsultasi masyarakat dalam persoalan-persoalan hukum pidana, perdata, agraria, bisnis, waris, penikahan dan perceraian, investasi, dan lain sebagainya. Untuk mendukung kesempurnaan ibadah, pengurus juga menghadirkan imam-imam professional dari Timur Tengah (Yaman), yang memiliki kecakapan dan keahlian dalam memimpin ibadah shalat, sehingga menjadikan ibadah jamaah lebih khusyu dan nyaman.

Gambar Masjid Darussalam Kota Wisata Cibubur menjadi pusat pelaksanaan ibadah shalat hari raya Idul Fitri. Sumber: darussalam.id

Pengurus masjid juga mendorong program-program bagi pemberdayaan ekonomi umat, antara lain dengan menyediakan Darussalam Foodcourt dan Darussalam Minimart, untuk pusat ekonomi dan memenuhi kebutuhan jamaah. Halaman masjid yang cukup luas juga menjadi lahan yang cukup untuk parkir, selain pengurus juga memberikan fasilitas parkir yang memenuhi standar keamanan. Guna mendukung dakwah dan komunikasi, mereka juga memiliki sarana online guna memperluas jangkauan syiar Islam, antara lain melalui darussalam tv dengan akun channel youtube: @DarussalamKotaWisata.

Berbagai program yang dilakukan membuat Masjid Darussalam termasuk ke dalam masjid terbaik versi Dewan Masjid Indonesia, dan meraih peringkat pertama di tingkat nasional untuk kategori pengelolaan ZISWAF, pelayanan bencana alam dan kemanusiaan, dan kategori program kerja. Hal ini tak lepas dari semangat para pengurus yang menjalankan program-program pelayanan umat dengan semangat: “semua berawal dari hati”, sehingga menjalankan program-program tersebut dengan tulus dan maksimal untuk memberikan pelayanan kepada umat.

Pembaca dapat mengenali lebih jauh profil, program-program, dan layanan masjid Darussalam Kota Wisata Cibubur ini melalui halaman website resmi: https://darussalam.id/

Masjid Darussalam Kota Wisata Cibubur ini menjadi salah satu percontohan masjid yang makmur dan berfokus pada berbagai aspek keummatan, yang memberikan pelayanan prima mulai dari persoalan ibadah seperti shalat, puasa, dan hari raya, hingga menjalankan roda pemberdayaan ekonomi umat agar lebih sejahtera. Wallahua‘lam.